Minggu, 30 Oktober 2016

Keindahan Wisata Pendakian Gunung Semeru Jawa Timur

Keindahan Wisata Pendakian Gunung Semeru Jawa Timur, Tempat Wisata Terindah - Ayo kawan segera persiapkan fisik, mental, barang bawaan, bekal makanan dan minuman yang cukup karena kita akan menuju puncak Gunung Semeru. Letak Gunung Semeru adalah di dua kabupaten, yakni Kabupaten Malang dan Kabupaten Lumajang, Provinsi Jawa Timur. Sedangkan Ketinggian dari Gunung Semeru adalah 3.676 meter dari permukaan laut (mdpl). Mahameru adalah nama dari puncak dari Gunung Semeru. Gunung Semeru memiliki sejarah pendakian yang panjang serta telah menjadi salah satu gunung favorit untuk didaki oleh para pecinta alam. Puncar Mahameru telah ditaklukan oleh pendaki pertama bernama Clignet seorang pria asal Belanda di tahun 1838, pendaki nomor dua yaitu Van Gogh pada tahun 1911, dan pada tahun 1945 seorang pendaki nomor tiga muncul bernama Junhuhn.

Salah satu lokasi pendakian yang terus menyedot banyak pendaki berada di kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru. Beberapa habitat fauna dan flora seperti edelweiss dan anggrek endemik Semeru menjadi penyemangat selama mendaki kawasan tertentu di Semeru. Pada waktu tertentu kawasan ini akan ramai dengan adanya pelaksanaan upacara sesaji sebagai tanda penghormatan pada Dewa Shiwa dan memohon keselamatan dan keberkahan bagi warga sekitar. Kawasan ini dianggap Bapak Gunung dan dipercaya oleh umat Hindu di Bali bahwa Dewa Shiwa bersemayam di Gunung Semeru.
Kondisi di Ranu Kumbolo Semeru

Pendakian Gunung Semeru

Legenda Gunung Semeru


Legenda Gunung Semeru merupakan cerita rakyat yang dipercaya masyarakat sekitar Gunung Semeru. Kisah ini bercerita tentang asal mula nama Gunung Semeru. Cerita ini akan membuat kita merasa terheran-heran dengan legenda di balik Semeru. Konon dulunya Semeru yang merupakan gunung yang penting di ajaran agama Hindu terletak di India dengan nama Gunung Meru dan dipindahkan ke Pulau Jawa, hal ini tertuang di kitab Tantu Pagelaran. Alkisah, Gunung Meru menjadi paku untuk Pulau Jawa agar tidak berguncang atas bantuan para Dewa, karena sebelum Gunung Meru berpindah ke Pulau Jawa, Pulau Jawa adalah sebuah Pulau yang terombang-ambing di lautan luas. Saat pemindahan Gunung ini, Dewa Shiwa menjelma menjadi seekor kura-kura raksasa yang berenang menuju Pulau Jawa dengan Gunung Semeru yang dipikul di atas tempurungnya. Bisa dilihat dari sisi barat ke sisi timur banyak ditemukan jajaran gunung yang ada di Pulau Jawa, hal ini membuktikan bahwa Gunung yang tadinya di bawa kura-kura pertama kali diletakkan di sisi barat oleh kedua dewa. Namun, karena sisi timur terangkat akibat berat di sisi barat maka Gunung tersebut dipindahkan ke sisi timur. Nah, saat pemindahan itu lah serpihan-serpihan gunung Meru jatuh dan sekarang membentuk jajaran gunung dari sisi barat sampai sisi timur. Namun hal ini tak berhenti sampai di sini, Gunung Meru yang di letakkan di sisi timur Pulau Jawa tidak membuat Pulau Jawa menjadi sejajar, untuk itu Para Dewa memotong sebagian dari Gunung Meru, kemudian diletakkan ke arah barat laut dari Pulau Jawa yang dikenal dengan nama Gunung Pananggungan.

Rute Pendakian Gunung Semeru


Pasti penasaran bukan dengan rute perjalanan menuju Puncak Mahameru. Jika anda penggemar Film Indonesia maka anda akan mendapat gambaran pemandangan di Gunung Semeru melalui film 5cm. Film yang menggambarkan pendakian Gunung Semeru ini menggambarkan beberapa spot yang akan dilewati jika akan melakukan pendakian Gunung Semeru. Anda dapat melkukan pendakian Gunung Semeru dengan teman-teman anda yang sudah berpengalaman mendaki gunung Semeru. Atau jika tidak anda dapat mengikuti beberapa biro perjalanan yang menyediakan Paket Pendakian Gunung Semeru dengan berbagai macam paket. Beberapa Paket yang ditawarkan seperti paket wisata ranu kumbolo, trip pendakian semeru, open trip semeru 2016, paket wisata ranu kumbolo 2 hari 1 malam dll. Ada 3 rute yang dapat diambil untuk mendaki Gunung Semeru yaitu :

1.    Ranupane – Ranu Kumbolo
Dari Ranupane dimana posisi awal untuk memulai pendakian menuju Ranu Kumbolo melalui Watu Rejeng. Perjalanan ke ranu kumbolo memakan waktu sekitar 3 jam ini dapat Anda tempuh dengan menyewa seorang pemandu.

2.    Ranu Kumbolo – Kalimati
Sebelum meninggalkanRanu Kumbolo disarankan untuk para pendaki mengisi air minum dikarenakan sekitar 3 jam untuk sampai di Kalimati yang tidak akan ditemukan sumber air lagi. Perjalanan menuju Kalimati akan dihiasi oleh hamparan luas dari padang rumput dan bunga-bunga gunung yang cantik. Di Kalimati, Anda dapat mendirikan tenda untuk bermalam sembari melepas lelah dengan dihiasi taburan kemerlap bintang yang berkilau menjadi cahaya penerang malam di sini.

3.    Kalimati – Mahameru
Rute terakhir yang harus ditempuh untuk sampai di Mahameru. Disarankan berangkat mulai pukul 02.00 agar dapat menyaksikan munculnya matahari terbit di puncak Semeru. Suhu yang akan berselimut di sini sekitar 10 – derajat celcius, jika musim kemarau tiba suhu bisa mencapai minus derajat celcius, tak jarang dapat ditemui kristal-kristal es yang sangat cantik jika terpapar sinar mentari. Berhati-hati lah jika di siang hari, sore menjelang malam akan muncul kabut yang akan mengganggu penglihatan. Terlebih jika datang di bulan Januari-Desember seringkali terjadi badai.

Baca : Daftar Tempat Wisata Di Malang Paling Populer
Demikian tadi adalah Keindahan Wisata Pendakian Gunung Semeru Jawa Timur. Semoga